Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan sebelum Anda memutuskan untuk membeli container. Baik itu container baru maupun bekas, sebaiknya perlu mengambil langkah yang tepat agar kontainer yang dibeli sesuai dengan kebutuhan Anda.
Peti kemas memiliki jenis dan ukuran yang sangat beragam. Seiring dengan semakin meningkatnya aktivitas perdagangan global, maka kebutuhan akan produk ini pun ikut meningkat tajam.
Lantas, apa saja yang harus Anda perhatikan sebelum membeli container? Berikut 6 hal yang harus diperhatikan sebelum Anda membeli kontainer baru atau bekas.
Baca Juga: 7 Keuntungan Melakukan Modifikasi Kontainer Bekas
Kontainer Pengiriman Terbaik untuk
6 Hal yang Harus Diperhatikan Ketika Beli Container
1. Harga Container Vs Anggaran
Hal pertama yang perlu Anda perhatikan sebelum membeli kontainer adalah ketersediaan anggaran. Sama seperti rencana pembelian pada umumnya, proses pembelian container bekas maupun baru juga perlu persiapan dana untuk meminimalisir kekacauan atau kebingungan aliran dana selama proyek berjalan.
Jika Anda mewakili sebuah perusahaan, anggaran pembelian harus dikonsultasikan ke bagian keuangan terlebih dahulu guna memastikan cashflow tetap aman. Menentukan batasan anggaran juga diperlukan agar tidak ada penyimpangan di tengah jalan.
2. Ukuran Container yang Sesuai
Setelah urusan anggaran sudah aman, langkah selanjutnya adalah menentukan ukuran peti kemas yang sesuai kebutuhan. Ada banyak ukuran kontainer yang tersedia di pasaran, mulai dari container 10 feet, kontainer 20 feet, container 40 feet, hingga kontainer 40 feet high cube yang memiliki ukuran lebih tinggi dibandingkan kontainer standar.
Saat ini permintaan unit yang paling populer adalah ukuran container 20 feet dengan dimensi panjang sekitar 6 meter, lebar 2,4 meter dan tinggi 2 meter. Dengan dimensi tersebut, mayoritas bisa mengakomodir kebutuhan angkut kargo baik lokal maupun internasional. Sedangkan 40 feet berapa meter lebih panjang yaitu 12 meter, dengan lebar dan tinggi yang sama.
Terkait harga jual, kontainer 20 feet juga relatif terjangkau, biaya sewanya tidak terlalu mahal.
3. Kontainer Baru vs Kontainer Bekas
Perdebatan selalu muncul ketika sudah masuk ke pembahasan tentang peti kemas baru atau yang bekas. Keduanya memang memiliki keunggulan masing-masing, namun hal ini perlu disesuaikan dengan kebutuhan Anda.
Untuk kebutuhan pengiriman barang baik import maupun lokal sangat disarankan untuk membeli unit baru. Alasannya, container baru memiliki kualitas yang lebih terjaga dibandingkan kontainer bekas. Misalnya ketika bicara soal fungsi kedap air dalam kondisi cuaca ekstrem, tentu unit yang baru akan jauh lebih baik dibandingkan dengan kontainer bekas.
Terlepas dari itu, ada kondisi membeli kontainer bekas lebih menguntungkan dibandingkan membeli kontainer baru. Contohnya ketika Anda butuh kontainer untuk membangun cafe atau tempat tinggal.
Alih-alih menggunakan kontainer baru, Anda bisa menghemat anggaran dengan membeli kontainer bekas yang masih cukup mumpuni dan terawat dengan baik.
Kualitas kontainer bekas juga cukup baik. Pada dasarnya kontainer dibuat dengan rangka baja corten yang bisa bertahan belasan tahun. Jadi, Anda tidak perlu khawatir ketika menggunakan kontainer bekas sebagai bangunan portable selama rutin melakukan inspeksi dan perawatan.
4. Lokasi Kontainer
Lokasi menjadi bagian penting yang tidak boleh dilewatkan. Ketika membeli kontainer Anda sudah harus mempersiapkan lahan kosong minimal sesuai dengan ukuran kontainer yang dipesan.
Sayangnya, proses ini seringkali disepelekan. Banyak pelanggan yang tak sempat mempersiapkan lokasi sehingga ketika kontainer sudah sampai tujuan pembeli masih bingung soal lokasi penempatan.
5. Perizinan
Meski kontainer tergolong dalam bangunan portable, dalam beberapa kasus Anda tetap butuh perizinan untuk mendirikan bangunan. Itu artinya, tanpa adanya izin bangunan dan lokasi yang tepat maka proses pembuatan kontainer tidak bisa dijalankan.
Oleh karena itu, sebelum membeli kontainer pastikan untuk mengurus perizinan di lokasi yang sudah ditentukan. Misalnya, Anda ingin membangun direksi keet atau booth foodstorage container di lokasi proyek, maka lokasi pembangunan harus memperhatikan blueprint proyek yang sedang berjalan agar tidak mengganggu jalannya proyek.
6. Treatment Karat
Sama seperti produk lain, kontainer juga bisa mengalami kerusakan meski sudah dirancang dengan menggunakan material unggulan. Mengingat mayoritas bahan baku kontainer yang terbuat dari logam, maka potensi kerusakan paling besar adalah timbulnya karat yang berpotensi mengurangi kekuatan rangka kontainer.
Pada umumnya, kualitas container yang memiliki steel structure dan sudah dilapisi dengan cat anti karat bisa diandalkan. Namun, efektivitas lapisan tersebut tentu akan berkurang seiring berjalannya waktu .
Ketika membeli kontainer baru maupun bekas, kami sarankan untuk melakukan cat ulang selama 1 tahun sekali untuk meminimalisir munculnya karat. Aktivitas ini juga bertujuan agar kontainer yang Anda beli memiliki masa pakai yang lebih panjang.
Itulah 6 hal yang perlu diperhatikan sebelum membeli kontainer. Anda bisa menjadikan informasi di atas sebagai referensi container cafe Soreang atau rujukan. Jika Anda membutuhkan kontainer bekas maupun baru untuk kegiatan kantor, kami PT Tradecorp melayani jual container office, container 40 feet ukuran besar , modular container, box jualan, dan unit lainnya yang berkualitas terbaik untuk Anda.
Kunjungi juga https://kontainerindonesia.co.id/ untuk informasi lebih lengkap mengenai harga container baru dan bekas!