Bongkar muat CPO atau crude palm oil merupakan proses pemindahan minyak kelapa sawit mentah dari satu wadah ke wadah lainnya dalam rantai logistik dan distribusi. Menurut Badan Pusat Statistik (BPS), CPO merupakan salah satu komoditas ekspor unggulan Indonesia yang berkontribusi sekitar 10% dari total ekspor nonmigas pada tahun 2023.
Volume perdagangannya yang tinggi menuntut efisiensi dalam proses logistik, termasuk dalam kegiatan bongkar muat. Container flexibag berperan sebagai instrumen yang mendorong terciptanya efisiensi tersebut yang pada akhirnya membantu para pelaku di sektor kelapa sawit dalam pendistribusian dan ekspor CPO.
Penggunaan container flexibag juga diandalkan karena mampu mengangkut CPO dalam jumlah besar. Menurut laporan dari Research and Markets, penggunaan flexibag dapat mengurangi biaya logistik hingga 30% dibandingkan metode konvensional, seperti drum atau IBC tank.
Penggunaan container flexibag menjadi strategi yang tak hanya efisien, tetapi juga adaptif terhadap standar pengiriman internasional.
Bagaimana Bongkar Muat CPO Dilakukan?
Kegiatan bongkar muat CPO tidak hanya sekadar memindahkan minyak dari kapal ke darat atau sebaliknya, tetapi juga melibatkan prosedur teknis yang ketat serta pengawasan menyeluruh untuk menjaga mutu dan keselamatan kerja.
1. Persiapan Kapal dan Peralatan
Sebelum proses bongkar muat dimulai, tahap pertama yang dilakukan adalah memastikan kapal dalam kondisi siap. Bagian dek dan area penyimpanan dibersihkan dari kotoran dan residu yang berisiko mencemari muatan.
Pemeriksaan menyeluruh terhadap peralatan bongkar muat juga dilakukan, termasuk sistem pompa di ruang pompa (pump room) yang terhubung ke cargo manifold. Komponen ini berfungsi sebagai jalur utama pemindahan CPO ke tangki penyimpanan di darat atau sebaliknya.
2. Pengaturan Suhu Muatan
Selama proses bongkar muat, suhu CPO harus dipertahankan yang salah satu caranya adalah menggunakan sistem pemanas hingga mencapai suhu optimal demi memastikan aliran CPO tetap lancar.
3. Penggunaan Peralatan dan Keselamatan
Dalam industri logistik minyak sawit, standar keselamatan kerja menjadi prioritas utama. Pekerja yang terlibat wajib mengenakan alat pelindung diri (APD), seperti pakaian tahan bahan kimia, sarung tangan, pelindung wajah, dan respirator jika diperlukan.
Langkah ini bertujuan meminimalkan paparan terhadap uap atau cipratan minyak. Semua prosedur keselamatan dirancang untuk menyesuaikan dengan standar internasional.
4. Proses Bongkar Muat
Pemindahan CPO dari kapal ke darat biasanya dilakukan menggunakan sistem pompa. Kapal dilengkapi pompa internal yang bekerja sama dengan fasilitas terminal pelabuhan, termasuk tangki timbun dan pipa penyalur.
Di pelabuhan dengan infrastruktur modern, pompa listrik dan pengatur tekanan otomatis turut digunakan guna mempercepat alur distribusi dan meminimalkan waktu tunggu kapal (berthing time).
5. Penanganan Kendala
Beberapa tantangan yang umum dijumpai saat bongkar muat meliputi lemahnya daya pompa kapal, tidak tersedianya sistem pemanas, atau suhu lingkungan yang ekstrem. Kondisi ini dapat menyebabkan minyak mengental sehingga sulit dipindahkan.
Untuk mengatasi hambatan tersebut, pelaku usaha biasanya melakukan perawatan rutin pada peralatan serta memastikan pelatihan berkala bagi awak kapal. Hal ini penting untuk memastikan kesiapan teknis dan respons cepat terhadap situasi darurat.
Kontainer Pengiriman Terbaik untuk Memuat Flexibag
Keuntungan Container Flexibag untuk Bongkar Muat CPO
Penggunaan flexibag tidak hanya populer untuk menampung crude palm oil, tetapi juga dipakai untuk mengangkut produk makanan cair dan minuman, cairan kimia tidak berbahaya, dan oli industri. Berikut ini beberapa keuntungan penggunaan container flexibag dalam proses bongkar muat CPO
1. Hemat Biaya
Pemakaian flexibag menjadi solusi hemat untuk pengangkutan CPO karena kapasitas tampungnya yang lebih besar dibandingkan drum atau IBC, memangkas ongkos pengiriman karena kapasitas tampungnya yang besar tersebut, hingga loading unloading-nya yang lebih cepat.
2. Kapasitas Besar dan Efisiensi Ruang
Setiap unit flexibag mampu menampung hingga 24.000 liter cairan dalam satu kontainer 20 feet. Volume ini jauh melebihi kapasitas drum atau intermediate bulk container (IBC), yang biasanya memerlukan lebih banyak ruang untuk volume setara.
Dengan daya angkut yang tinggi, jumlah kontainer yang dibutuhkan untuk satu kali pengiriman menjadi lebih sedikit sehingga turut menurunkan biaya angkut per liter dan mempercepat proses distribusi.
3. Mudah Digunakan dan Dipasang
Kepraktisan adalah salah satu keunggulan utama flexibag. Pemasangannya tidak membutuhkan peralatan berat atau teknis yang kompleks. Flexibag cukup ditempatkan di dalam kontainer standar dan sudah dilengkapi dengan katup pelepas untuk proses muat dan bongkar.
4. Mengurangi Biaya Logistik Secara Keseluruhan
Selain murah dari sisi pengemasan dan pengangkutan, flexibag juga mengurangi beban logistik dengan memungkinkan kontainer tidak perlu kembali dalam keadaan kosong. Sebab bisa langsung digunakan kembali untuk pengangkutan lain.
5. Fleksibilitas Moda Angkut
Container flexibag dapat digunakan dalam berbagai jenis moda transportasi, mulai dari kapal peti kemas hingga truk. Dengan begitu, perusahaan memiliki kebebasan dalam memilih rute pengiriman yang paling sesuai dengan kondisi geografis ataupun kebutuhan operasional.
Kontainer Pengiriman Terbaik untuk Memuat Flexibag
Harga Flexibag Ditentukan Apa?
Harga flexibag, atau yang juga dikenal sebagai flexitank, umumnya bisa berubah karena dipengaruhi berbagai aspek. Bagi Anda yang sedang mempertimbangkan penggunaannya untuk pengangkutan cairan dalam volume besar, memahami faktor-faktor yang memengaruhi harganya akan membantu dalam merencanakan anggaran pembelian flexibag.
Di pasaran, flexibag umumnya tersedia dengan daya tampung mulai dari sekitar 24.000 hingga 26.000 liter. Ukuran yang lebih besar tentu akan membutuhkan material lebih banyak dan desain struktural yang lebih kuat sehingga mempengaruhi harga jual.
Jenis cairan yang akan diangkut juga menjadi pertimbangan penting. Flexibag dirancang untuk membawa berbagai cairan nonberbahaya, seperti minyak nabati, sirup, hingga bahan kimia tertentu.
Namun, jika cairan tersebut memiliki sifat korosif atau memerlukan perlindungan tambahan, seperti lapisan dalam khusus atau pengamanan terhadap kontaminasi, harga flexibag pun cenderung lebih tinggi.
Selain itu, penyesuaian terhadap kebutuhan khusus, misalnya dengan menambahkan sistem penghangat, pelindung UV, atau fitur pelepasan tekanan, juga akan berpengaruh pada harga akhir. Kustomisasi seperti ini sering kali dibutuhkan dalam pengangkutan produk yang sensitif terhadap suhu atau paparan lingkungan luar.
Terakhir, penting untuk diketahui bahwa harga juga dapat bervariasi tergantung dari penyedia layanan atau produsen flexibag yang Anda pilih. Tiap-tiap perusahaan memiliki standar layanan, kualitas material, serta sistem distribusi yang berbeda. Faktor-faktor ini turut berkontribusi pada selisih harga di pasar.
Dengan mempertimbangkan semua aspek tersebut, Anda dapat lebih tepat dalam memilih jenis dan skema pengadaan flexibag yang sesuai dengan kebutuhan logistik perusahaan. Jika Anda ingin mendapatkan penawaran spesifik berdasarkan kebutuhan aktual, Anda dapat langsung berkonsultasi dengan tim Tradecorp untuk penyediaan container General Purpose sebagai wadah flexibag melalui situs resmi kami lewa pengisian formulir online terlebih dahulu.