Gudang merupakan tempat untuk menyimpan barang. Tak dipungkiri bahwa memantau proses penyimpanan barang di gudang menjadi hal yang penuh tantangan. Penting untuk memastikan keamanan barang saat disimpan di gudang. Terlebih jika barang-barang tersebut memiliki harga jual yang tinggi atau banyak diminati di pasaran. Meningkatkan keamanan penyimpanan barang di gudang akan melindungi Anda dari masalah seperti kerusakan atau pencurian.
Nah, bagi Anda yang berkecimpung didunia Warehouse Manager atau pengusaha yang membutuhkan banyak ruang tempat penyimpanan baik permanen maupun portable, dengan memenuhi kebutuhan ruang penyimpanan serta menerapkan proses yang tepat akan mengoptimalkan bisnis. Simak ulasannya lebih lanjut dari perusahaan kontainer Tradecorp Indonesia.
Daftar isi
Pengertian Gudang
Gudang merupakan salah satu komponen terpenting dalam perusahaan. Secara umum gudang adalah tempat penyimpanan barang yang akan dijual. Kegiatan pergudangan umum yang terjadi di gudang termasuk menerima, menyimpan, dan mendistribusikan barang. Metode penyimpanan barang di gudang menjadi hal yang penting agar operasional berjalan dengan baik.
Salah satu strategi atau proses penyimpanan barang di gudang adalah menyimpan barang sambil menunggu prosedur selanjutnya. Produk disesuaikan dengan atributnya di gudang untuk jangka waktu yang telah ditentukan. Bergantung pada sifat, keadaan atau karakteristik produk, penyimpanan dilakukan.
Memanfaatkan ruang gudang secara maksimal adalah tujuan dari pendekatan penyimpanan produk. Selain itu, strategi pergudangan memfasilitasi manajemen waktu dan tenaga kerja yang efisien dengan membuatnya lebih mudah untuk menemukan, memindahkan, dan mengidentifikasi barang.
Storage Container Terbaik untuk Penyimpanan Logistik
Proses Penyimpanan Barang di Gudang
Berikut adalah proses penyimpanan barang di gudang yang dapat Anda terapkan untuk menjaga produk dengan aman.
1. Pastikan Menggunakan Kemasan yang Berkualitas
Jenis kemasan yang digunakan dapat mempengaruhi kualitas produk. Sangat penting untuk menggunakan metode pengemasan yang sesuai, seperti styrofoam sebagai lapisan pertama, diikuti dengan bungkus gelembung, kardus atau kotak kayu. Penting juga untuk memberi label pada produk yang rentan terhadap kerusakan, pecah belah atau terbakar selama penyimpanan.
2. Mengurangi Barang Simpan yang Berbahaya
Penumpukan produk yang akurat diperlukan dalam proses penyimpanan barang di gudang yang efektif. Namun, jika prosedur yang benar tidak diikuti, ini bisa berbahaya. Untuk menghindari reaksi yang berpotensi berbahaya, pastikan barang yang akan ditumpuk tidak bereaksi buruk saat ditempatkan bersama. Barang yang lebih ringan harus diletakkan di atas untuk menghindari kerusakan dan menjaga stabilitas.
3. Menggunakan Palet yang Kokoh
Palet adalah aspek penting dari sistem logistik dalam hal penyimpanan barang di gudang. Terlepas dari kenyataan bahwa palet kayu paling umum digunakan, palet plastik terkadang digunakan untuk mencegah serangan rayap. Palet harus ditempatkan pada permukaan yang rata dan dijauhkan dari rak kosong agar dapat menopang barang secara efisien. Selain itu, pemasangan jaring dapat mencegah batang jatuh dan pekerja harus menggunakan alat pengaman.
4. Jangan Menyimpan Barang Berbahaya Tanpa Izin
Proses penyimpanan barang di gudang berikutnya yaitu dengan memastikan bahwa barang-barang berbahaya dilindungi oleh otorisasi. Jika Anda mendapat izin dari pihak berwenang, Anda dapat menyimpan barang yang mudah terbakar, mudah meledak, atau korosif di gudang. Taruh barang-barang ini di ruang terpisah untuk menjaga keamanan operasi penyimpanan di gudang.
5. Memahami Cara Pengambilan Barang
Tidak menutup kemungkinan bahwa hal-hal bisa rusak selama proses lain, salah satunya ketika Anda mencoba mengambil barang tersebut. Akibatnya, Anda harus selalu waspada terhadap setiap tindakan untuk menghindari hasil yang tidak diinginkan. Gunakan forklift yang sesuai, misalnya untuk memindahkan dan mengangkat produk. Anda juga dapat menggunakan alat bantu penyimpanan seperti troli, forklift, dan jek palet untuk mempercepat proses.
6. Menggunakan Perangkat Keamanan
Pasang peralatan keselamatan yang tepat sebagai pedoman dalam proses penyimpanan barang di gudang. Sebagai contoh, Anda harus menggunakan sistem gerbang CCTV tipe 1 yang terhubung dengan keamanan barrier gate. Jangan lupa tempatkan petugas keamanan yang berpengalaman di titik-titik lemah tersebut untuk memaksimalkan keamanan baik di dalam maupun di luar gudang.
Baca Juga :
SOP Penyimpanan Barang di Gudang
Adapun beberapa SOP penyimpanan barang di gudang yang dapat Anda pahami.
- SOP penyimpanan barang di gudang dimulai dengan petugas gudang memeriksa kondisi ruangan. Beberapa hal yang harus di periksa yaitu perihal temperatur ruang, kelembaban gudang serta pencatatannya pada sebuah lembar pendataan.
- Petugas penerima barang di gudang melanjutkan penyaluran barang ke bagian petugas penyimpanan.
- Dilanjutkan dengan petugas penyimpanan mengisi label karantina serta menyimpan barang awal di ruangan khusus karantina.
- Langkah SOP penyimpanan barang di gudang selanjutnya dengan menandakan barang awal. Berikan label yang tepat ketika barang berada di area penyimpanan.
- Label tersebut berisikan informasi berupa nama barang, kode bahan, kode batch penerimaan barang, status barang (karantina, diuji, diluluskan atau ditolak), serta kadaluarsa.
- Penggunaan label yang memperlihatkan status barang yang disimpan harus ditempelkan oleh petugas yang ditunjuk sebagai kepala pengawasan kualitas barang. Hal ini bertujuan untuk mencegah kekeliruan.
- Jika status barang di gudang mengalami perubahan, maka label juga harus di update.
Solusi Penyimpanan Barang di Gudang Dengan Modular Container
Meningkatnya kebutuhan akan penyimpanan barang di gudang yang efektif dan efisien telah memicu pengembangan inovasi baru dalam bidang logistik. Salah satu solusi penyimpanan barang yang semakin populer adalah menggunakan modular container, yaitu sistem penyimpanan yang memanfaatkan ruang modular berbentuk kontainer atau peti kemas. Modular container dapat disusun dan ditumpuk menjadi bangunan bertingkat untuk menghadirkan ruangan yang lebih luas.
Dalam industri logistik, modular container menjadi pilihan yang tepat bagi perusahaan yang membutuhkan bangunan gudang yang cepat. Dengan modular container, pengguna dapat menghemat waktu dan biaya dalam proses penyimpanan dan pengambilan barang, serta memaksimalkan penggunaan ruang gudang yang tersedia.
Tradecorp adalah salah satu perusahaan yang bergerak dibidang jasa jual, beli, sewa serta modifikasi peti kemas. Berbagai jenis kontainer seperti refrigerated container, general purpose, flat rack container, dll tersedia lengkap dengan pilihan ukuran.
Tradecorp menyediakan berbagai pilihan produk modular container yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan ruang penyimpanan barang di gudang. Gudang container ini memberikan kemudahan bagi Anda yang ingin menghadirkan tempat penyimpanan dengan cepat, baik itu di lokasi terpencil sekalipun dengan aman.
Modular container terbuat dari struktur prefabrikasi yang dirakit di pabrik dan kemudian ditaruh di lokasi tujuan. Ukuran modular container hampir menyerupai kontainer 20 feet, sehingga cukup menyimpan barang dalam jumlah banyak, namun tetap bersifat portable. Unit prefabrikasi ini dapat dipindahkan dari satu lokasi ke lokasi lainnya dengan mudah, sehingga cocok digunakan sebagai kantor proyek atau tempat penyimpanan yang bersifat sementara.
Konsultasikan kebutuhan sewa gudang container atau ruang modular untuk penyimpanan barang pada Tradecorp. Dengan pengalaman bertahun-tahun, Tradecorp memberikan pelayanan terbaik untuk memenuhi pesanan dalam jumlah besar.
Storage Container Terbaik untuk Penyimpanan Logistik
FAQ
Apa tujuan penyimpanan barang di gudang?
Tujuan penyimpanan barang di gudang yaitu untuk menjaga kondisi dan kualitas barang. Barang yang disimpan di gudang akan memiliki kondisi fisik yang lebih baik daripada barang yang ditaruh sembarangan.
Pekerja gudang namanya apa?
Orang yang bekerja di gudang atau warehouse staff merupakan pekerja yang bertugas menjaga sistem distribusi dan penataan barang di dalam gudang penyimpanan dapat berjalan lancar.
Apa saja yang berbahaya di area gudang?
Berikut adalah daftar potensi berbahaya yang dapat terjadi di area gudang penyimpanan, yaitu:
- Salah mengoperasikan forklift
- Melakukan manual lifting atau handling dapat mencederai otot pekerja jika tidak dilakukan dengan benar
- Tanpa disadari menghirup atau menyentuh barang, benda atau bahan beracun.
- Memakai alat pelindung diri (APD) yang tidak sesuai
- Susunan palet atau barang yang tidak tepat dapat terjatuh dan mencederai pekerja
- Tidak sengaja terjatuh karena terpeleset atau tersandung