Tradecorp Container
  • Info Container
  • Produk Kami
    • Reefer Container
    • Direksi Keet
    • ModBox
    • Bangunan Modular
    • Office Container
    • Portacamp
    • Offshore DNV
    • Rumah Kontainer
  • Referensi
  • Layanan Kami
    • Jual Container
    • Sewa Container
    • Modifikasi Container
  • Lainnya
    • Kontak Kami
    • Daftar Isi
    • Dapatkan Penawaran
Get A Quote
  • Info Container
  • Produk Kami
    • Reefer Container
    • Direksi Keet
    • ModBox
    • Bangunan Modular
    • Office Container
    • Portacamp
    • Offshore DNV
    • Rumah Kontainer
  • Referensi
  • Layanan Kami
    • Jual Container
    • Sewa Container
    • Modifikasi Container
  • Lainnya
    • Kontak Kami
    • Daftar Isi
    • Dapatkan Penawaran
Get A Quote
Tradecorp Blog
No Result
View All Result
Home Referensi

Tangki Penyimpanan Asam Sulfat: Ketentuan dan Spesifikasi

by Boby Chandro
Januari 29, 2024
in Referensi
Reading Time: 4 mins read
ISO tank sebagai tangki penyimpanan asam sulfat

Tangki penyimpanan asam sulfat harus bisa menghindarkan asam sulfat dari paparan langsung sinar matahari. Sebab paparan sinar matahari langsung memicu terjadinya pemanasan hingga pelepasan uap berbahaya dari asam sulfat.

Asam sulfat dengan rumus kimia H₂SO₄ memiliki ciri, yaitu kental, tak berwarna, dan tidak berbau. Material kimia ini masuk ke dalam golongan bahan korosif atau kelas 8 barang berbahaya berdasarkan The International Maritime Dangerous Goods Code atau IMDG code.

Sifat korosif dari asam sulfat dapat menyebabkan luka bakar pada kulit dan mata. Bahaya lainnya adalah asam sulfat bisa mengiritasi hidung dan tenggorokan sehingga mengakibatkan gangguan pernapasan apabila terhirup. Bahkan paparan yang parah dapat menyebabkan kematian.

Asam sulfat memiliki manfaat di industri kimia, manufaktur, pengolahan air, hingga baterai. Dalam industri kimia, material korosif dipakai untuk pembuatan pupuk, bahan peledak, asam lainnya, dan lem. Juga pemakaiannya untuk mengolah air limbah, menyuling minyak dan gas, serta sintesis kimia.

Sementara di industri manufaktur, penggunaan asam sulfat bertujuan untuk memurnikan minyak bumi, mengawetkan logam, meleburkan tembaga, serta produksi rayon dan film.

Daftar isi

  • 1 Ketentuan Penyimpanan Asam Sulfat
  • 2 Spesifikasi Tangki Penyimpanan Asam Sulfat
  • 3 Jenis Tangki Penyimpanan Asam Sulfat
  • 4 Pengangkutan Asam Sulfat dengan Portable Tank

Ketentuan Penyimpanan Asam Sulfat

Penyimpanan asam sulfat mensyaratkan tangki khusus yang terbuat dari material yang tahan korosi serta terjamin dari segi keamanan, stabilitas, dan usia penggunaan. Asam sulfat juga mesti disimpan di tempat yang sejuk dan kering, jauh dari sinar matahari langsung, panas, api, dan terpisah dari bahan yang tidak kompatibel.

Tangki penyimpanan asam sulfat harus mempunyai ventilasi yang berperan dalam mencegah penumpukan asap beracun. Keberadaan ventilasi ini berguna untuk mengeluarkan asap secara aman.

Temperatur penyimpanan mesti berada pada angka antara 0°C dan 40°C sehingga bisa menghindarkan siapa pun dari bahaya jika berada di lokasi. Beri label pada tangki dengan simbol dan tanda peringatan bahaya yang sesuai dengan aturan. Label wajib mencantumkan nama bahan kimia, konsentrasi, dan tanggal penyimpanan.

Periksa tangki secara teratur bertujuan untuk memastikan integritas strukturalnya dan mencegah kerusakan pada lingkungan sekitar. Lakukan pemeriksaan secara teratur demi terjaminnya keamanan.

Kontainer ISO Tank Terbaik untuk Penyimpanan Asam Sulfat

Cek Produk ISO Tank

Spesifikasi Tangki Penyimpanan Asam Sulfat

Terdapat spesifikasi yang mesti dipenuhi tangki penyimpanan asam sulfat untuk memenuhi syarat keamanan.

  • Material. Tangki penyimpanan asam sulfat terbuat dari baja, plastik yang diperkuat fiberglass (FRP), atau polietilen.
  • Ketahanan terhadap konsentrasi. Pastikan asam sulfat dengan konsentrasi 93-98% disimpan dalam tangki dengan ketebalan dinding 2.2 specific gravity.
  • Dilengkapi penahan sekunder. Tangki dengan penahan sekunder yang terintegrasi di dalamnya dapat mencegah cairan tumpah atau bocor ke luar sistem secara tidak sengaja dan menghindari kontak langsung dengan orang atau air.

Baca Juga: Tangki Penyimpanan Etanol: Ketentuan & Jenisnya

Baca Juga: Tangki Penyimpanan Hidrogen Cair: Ketentuan dan Jenisnya

Baca Juga: Tangki Penyimpanan Gas Hidrogen: Jenis & Materialnya

Jenis Tangki Penyimpanan Asam Sulfat

Sifat korosif asam sulfat menjadi pertimbangan penting dalam memilih tangki penyimpanan. Ada beberapa material yang memiliki ketahanan terhadap korosi asam sulfat, seperti baja karbon, high-density polyethylene atau HDPE atau cross-linked polyethylene XLPE, dan fiberglass atau FRP.

1. Tangki Baja Karbon

Tangki baja karbon atau carbon steel direkomendasikan untuk penyimpanan asam sulfat dalam jumlah besar. Penggunaannya efektif untuk menyimpan larutan asam sulfat pekat dengan konsentrasi 93% atau lebih.

2. Tangki HDPE atau XLPE

Tangki HDPE ataupun XLPE juga menjadi tangki yang direkomendasikan untuk menyimpan asam sulfat. Tidak seperti tangki bermaterial logam, pemakaian tangki bisa meminimalkan produksi gas hidrogen dan besi sulfat sebagai aksi reaktif antara material tank dan asam sulfat.

Baca Juga: Tangki Penyimpanan BBM: Jenis-Jenis dan Kapasitas Volume

Baca Juga: Tangki Industri: Jenis-Jenis dan Kegunaannya

Baca Juga: LNG ISO Tank Container: Kegunaan dan Spesifikasinya

3. Tangki Fiberglass

Tangki fiberglass (FRP) bisa menjadi pilihan yang baik untuk menyimpan asam sulfat. Tangki dengan material ini punya ketahanan terhadap bahan kimia, ringan, dan memiliki masa pakai yang lama. Tangki fiberglass ideal untuk menyimpan asam sulfat yang memiliki konsentrasi 93-98%, 80%-92%, dan 80%.

Kontainer ISO Tank Terbaik untuk Penyimpanan Asam Sulfat

Cek Produk ISO Tank

Pengangkutan Asam Sulfat dengan Portable Tank

Manfaatkan ISO tank container untuk pengangkutan dan pengiriman asam sulfat melalui jalur darat dan laut. ISO tank container terdiri dari beberapa jenis yang menyesuaikan dengan muatan atau kargo yang diangkut.

Jenis ISO Tank Kargo/Muatan
ISO Tank T1 Wine dan light liquid
ISO Tank T4 Non-hazardous edible oil dan non-edible oil
ISO Tank T11 Bahan kimia tak berbahaya (non-hazardous chemical)
ISO Tank T14 Hazardous chemicals dan cairan asam (HCl dan zinc chloride)
ISO Tank T50 LPG dan gas amonia
ISO Tank T75 Cryogenic liquid

Dari banyak pilihan ISO tank container yang tersedia di pasaran, ISO Tank T14 bisa menjadi pilihan yang ideal untuk mengangkut dan mengirim asam sulfat. Sebagai informasi, berikut ini spesifikasi dari ISO Tank T14.

  • Kapasitas: 25.000 liter
  • Berat Kontainer + Kargo (M.G.W): 36.000 kg
  • Berat Kontainer (Tare): 3.580 kg
  • Berat Kargo (Net): 32.420 kg

Dapatkan informasi lebih lanjut dengan hubungi tim kami lewat pengisian formulir online yang tersedia di halaman KontainerIndonesia.co.id. Dapatkan penawaran harga menarik, baik untuk pembelian maupun sewa.

Previous Post

Jasa Pengiriman Alat Berat: Kisaran Biaya & Tips Praktis

Next Post

Rumah Prefab Indonesia: Solusi Hunian Ekonomis di Proyek

Related Posts

Cold Storage Udang, Solusi Optimalkan Rantai Pasok Udang
Referensi

Cold Storage Udang, Solusi Optimalkan Rantai Pasok Udang

by Stefani
Mei 2, 2025

Industri perikanan seperti budidaya dan perdagangan udang kian berkembang seiring meningkatnya permintaan global terhadap produk laut berkualitas tinggi. Cold storage...

Read more
Ekspor Gurita Pakai Kontainer Apa

Ekspor Gurita Pakai Kontainer Apa?

Mei 2, 2025
Tangki Natrium Hidroksida dari ISO Tank T14

Jenis Tangki Natrium Hidroksida dari ISO Tank, Cek Harganya

April 30, 2025
Tangki Asam Klorida Tips Memilih Unit yang Tepat

Tangki Asam Klorida: Tips Memilih Unit yang Tepat

April 30, 2025
6 Proses Container Loading Unloading Barang Kargo

6 Proses Container Loading Unloading Barang Kargo

April 29, 2025
Next Post
rumah prefab indonesia

Rumah Prefab Indonesia: Solusi Hunian Ekonomis di Proyek

No Result
View All Result
CARI KONTAINER?
Isi form sekarang & dapatkan penawaran menarik.


Quote

INFORMASI PRODUK

INFORMASI PERSONAL

ad modular ad modular ad modular

Artikel Terbaru

Cold Storage Udang, Solusi Optimalkan Rantai Pasok Udang

Cold Storage Udang, Solusi Optimalkan Rantai Pasok Udang

Mei 2, 2025
Ekspor Gurita Pakai Kontainer Apa

Ekspor Gurita Pakai Kontainer Apa?

Mei 2, 2025
Tangki Natrium Hidroksida dari ISO Tank T14

Jenis Tangki Natrium Hidroksida dari ISO Tank, Cek Harganya

April 30, 2025
Tangki Asam Klorida Tips Memilih Unit yang Tepat

Tangki Asam Klorida: Tips Memilih Unit yang Tepat

April 30, 2025
6 Proses Container Loading Unloading Barang Kargo

6 Proses Container Loading Unloading Barang Kargo

April 29, 2025
8 Proses Fabrikasi Rangka Baja untuk Konstruksi Berkualitas

8 Proses Fabrikasi Rangka Baja untuk Konstruksi Berkualitas

April 29, 2025

tradecorp indonesia blog

Tradecorp Indonesia merupakan perusahaan container yang sudah berdiri sejak lama dan terpercaya dalam menangani bidang penjualan, penyewaan dan modifikasi container.

© 2024 PT. Tradecorp Indonesia

Rekomendasi Artikel

Cold Storage Udang, Solusi Optimalkan Rantai Pasok Udang

Cold Storage Udang, Solusi Optimalkan Rantai Pasok Udang

Mei 2, 2025
Ekspor Gurita Pakai Kontainer Apa

Ekspor Gurita Pakai Kontainer Apa?

Mei 2, 2025
Tangki Natrium Hidroksida dari ISO Tank T14

Jenis Tangki Natrium Hidroksida dari ISO Tank, Cek Harganya

April 30, 2025

PT. Tradecorp Indonesia

Alamat: Jl. Rorotan Babek TNI No.2-3, RW.6, Cakung Tim, Kec. Cakung, Kota Jakarta Timur, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 13910

No.Telepon: +6221-5031-1007 / +6221-2294-6966
Email: enquiries@tradecorp.co.id

No Result
View All Result
  • Info Container
  • Produk Kami
    • Reefer Container
    • Direksi Keet
    • ModBox
    • Bangunan Modular
    • Office Container
    • Portacamp
    • Offshore DNV
    • Rumah Kontainer
  • Referensi
  • Layanan Kami
    • Jual Container
    • Sewa Container
    • Modifikasi Container
  • Lainnya
    • Kontak Kami
    • Daftar Isi
    • Dapatkan Penawaran

© 2024 PT. Tradecorp Indonesia