Metal framing construction merupakan salah satu bentuk dari konstruksi modern yang sedang populer digunakan untuk berbagai keperluan bangunan. Teknik ini semakin populer karena memiliki berbagai keunggulan, seperti kekuatan yang tinggi, ketahanan terhadap cuaca, dan fleksibilitas dalam desain.
Rangka merupakan bagian penting dari infrastruktur untuk setiap bangunan karena akan menentukan bagaimana struktur diletakan. Setiap proyek dan kebutuhan tertentu dapat disesuaikan dengan jenis rangka yang akan digunakan. Jenis rangka juga akan disesuaikan dengan anggaran, desain, serta modifikasi khusus.
Daftar isi
Arti Metal Framing Construction
Metal Framing Construction adalah metode konstruksi yang menggunakan material logam, terutama baja, sebagai rangka utama bangunan. Kerangka logam ini dapat terdiri dari dua jenis, yaitu Cold Formed Steel (baja canai dingin) atau Hot Rolled Steel (baja canai panas), tergantung pada kebutuhan kekuatan dan ukuran bangunan.
Karakteristik Metal Framing Construction
1. Ringan dan Tahan Lama
Baja ringan (light gauge steel) atau baja struktural (structural steel) yang digunakan dalam konstruksi ini terkenal ringan tetapi tetap kuat dan tahan lama.
2. Fleksibel dan Mudah Dikustomisasi
Konstruksi rangka logam mudah dimodifikasi, membuatnya cocok untuk berbagai aplikasi, mulai dari perumahan, gedung bertingkat, hingga fasilitas industri.
3. Resistensi Terhadap Cuaca dan Serangga
Baja tidak akan lapuk atau dimakan rayap, sehingga memiliki masa pakai yang lebih panjang dan perawatan yang lebih rendah dibandingkan dengan kayu.
4. Keamanan Terhadap Api
Baja memiliki ketahanan yang lebih baik terhadap api dibandingkan material kayu atau bahan lainnya.
Baca Juga: 6 Perbedaan Cold Formed Steel vs Structural Steel
Jenis-jenis Aplikasi Metal Framing Construction
Metal Framing Construction sering digunakan dalam berbagai tipe bangunan, seperti:
-
Perumahan
Baja ringan sering digunakan untuk dinding, rangka atap, dan struktur lain pada rumah modern.
-
Bangunan Komersial
Seperti gudang, pusat perbelanjaan, kantor, dan pabrik.
-
Fasilitas Industri
Termasuk gudang penyimpanan, pabrik, dan fasilitas energi.
-
Infrastruktur Pertambangan
Konstruksi bangunan mess, kantor lapangan, dan gudang di lokasi tambang.
7 Plus Minus Metal Framing Construction
Metal framing construction menjadi konstruksi yang terkenal karena keuntungan yang menarik. Berikut beberapa plus minus konstruksi metal framing.
Kelebihan Metal Framing Construction
1. Kekuatan dan Ketahanan Tinggi
Metal framing construction memiliki kekuatan yang lebih tinggi dibandingkan dengan bahan kayu atau beton pada umumnya. Material ini mampu menahan beban berat dan tekanan eksternal, sehingga cocok untuk bangunan besar maupun bertingkat. Material baja tahan terhadap rayap, lapuk, dan kerusakan akibat kelembapan, memberikan masa pakai yang lebih lama pada bangunan.
2. Lebih Ringan Dibandingkan Material Konvensional
Light Gauge Steel digunakan dalam metal framing memiliki berat yang lebih rendah dibandingkan dengan baja struktural atau beton bertulang. Hal ini membuat proses pengangkutan, perakitan, dan pemasangan lebih mudah dan cepat, sehingga bisa menghemat biaya konstruksi serta mempersingkat waktu pembangunan.
3. Fleksibilitas dalam Desain
Metal framing sangat fleksibel dalam hal desain, memungkinkan arsitek untuk membuat struktur yang kompleks. Fleksibilitas ini juga memungkinkan pengaturan ulang layout di kemudian hari, cocok untuk bangunan yang mungkin memerlukan perubahan interior, seperti kantor atau fasilitas komersial.
4. Tahan Api
Baja memiliki ketahanan yang lebih baik terhadap api dibandingkan dengan kayu atau material lainnya. Hal ini meningkatkan keamanan bangunan terhadap risiko kebakaran, terutama untuk bangunan komersial atau industri yang rentan terhadap api. Baja tidak mudah terbakar dan tidak memicu api, sehingga memberikan tambahan waktu evakuasi dalam keadaan darurat.
5. Proses Pemasangan Cepat
Proses perakitan metal framing bisa lebih cepat dibandingkan metode konstruksi tradisional, terutama jika menggunakan prefabricated metal frames atau rangka yang sudah dibuat di pabrik. Ini mengurangi waktu konstruksi di lapangan dan memungkinkan proyek untuk diselesaikan lebih efisien.
6. Ramah Lingkungan
Baja merupakan material yang 100% dapat didaur ulang. Setelah bangunan tidak lagi dipakai, baja dari metal framing bisa dilebur dan digunakan kembali.
7. Ketahanan Terhadap Gempa
Metal framing construction mampu menyerap dan meredam guncangan yang disebabkan oleh gempa bumi. Fleksibilitas dan daya tahannya memungkinkan baja untuk beradaptasi terhadap pergerakan tanah, sehingga bangunan tidak mudah retak atau runtuh saat terjadi gempa.
Baca Juga: Residential Roof Trusses: Jenis dan Keuntungannya Pakai Baja
Kekurangan Metal Framing Construction
1. Memerlukan Tenaga Ahli dalam Pemasangan
Pemasangan metal framing membutuhkan keahlian khusus agar strukturnya kuat dan aman. Proses perakitan dan instalasi metal framing sedikit lebih kompleks dibandingkan dengan material konvensional, sehingga membutuhkan tenaga kerja yang berpengalaman dan terlatih untuk menjamin kualitas konstruksi.
2. Kaku dan Tidak Mudah Dipotong di Lapangan
Baja memiliki sifat kaku dan tidak sefleksibel kayu dalam hal pemotongan atau penyesuaian di lokasi konstruksi. Jika perlu menyesuaikan ukuran atau bentuk, sering kali dibutuhkan alat khusus dan tenaga yang terampil, sehingga sulit untuk dilakukan secara cepat.
Solusi Konstruksi Struktur Baja Terbaik
Temukan solusi konstruksi struktur baja terbaik bersama Tradecorp Indonesia. Dengan konstruksi Light Gauge Steel menggunakan baja canai dingin (cold formed steel), kami hadir untuk memberikan struktur yang ringan, tahan lama, dan fleksibel.
Apapun kebutuhan proyek perumahan, bangunan komersial, atau fasilitas industri, Tradecorp Indonesia siap mendukung setiap tahap dengan kualitas terbaik dan tenaga ahli yang profesional. Konsultasikan kebutuhan Anda pada Tradecorp dan nikmati kemudahan menghadirkan bangunan dalam waktu singkat, dengan konstruksi yang kuat dan multifungsi.