Suhu penyimpanan makanan adalah suhu yang direkomendasikan agar makanan terhindar dari kerusakan akibat perkembangan bakteri. Karena makanan terdiri dari banyak jenis, suhu yang direkomendasikan pun berbeda antara satu makanan dan makanan lainnya. Selain jenis, lamanya penyimpanan makanan, baik itu di cold storage maupun dry storage, juga berpengaruh
Makanan bisa disimpan pada suhu antara -18°C dan >60°C. Untuk seberapa lama penyimpanannya, makanan dapat disimpan selama antara 3 hari dan 1 minggu. Lagi-lagi penetapan suhu penyimpanan makanan ini bergantung pada jenis makanannya.
Pengaturan suhu penyimpanan makanan yang tepat memberi keuntungan karena makanan menjadi awet dan masih tetap terasa segar.
Berapakah Suhu Penyimpanan Makanan yang Baik?
Makanan secara umum terbagi menjadi makanan kering dan beku. Wadah penyimpanannya pun juga berbeda, yaitu dry storage dan cold storage.
Baik dry storage maupun cold storage, kedua istilah tersebut merujuk pada tempat penyimpanan atau gudang.
Dry storage adalah tempat penyimpanan atau gudang yang didesain khusus sebagai fasilitas penyimpanan barang atau muatan yang tak memerlukan suhu dan kelembapan khusus.
Sementara cold storage adalah ruang penyimpanan atau gudang khusus yang dilengkapi mesin berpendingin untuk menyimpan produk atau muatan yang rentan rusak, seperti daging, ikan, ataupun produk susu.
- Suhu penyimpanan makanan yang direkomendasikan mulai dari 4°C untuk penyetelan mesin refrigerator dan penyetalan mesin freezer pada suhu -18°C.
- Jika menyesuaikan dengan jenis makanan semisal makanan kering (tak perlu temperatur khusus), temperatur ideal untuk dry storage berada di rentang antara 10°C dan 21°C.
- Suhu penyimpanan bahan makanan basah adalah 10°C hingga 15°C, seperti minuman, buah, dan sayuran. Untuk makanan berprotein yang akan diolah, penyimpanan dinginnya (chilling) berada di suhu 4°C hingga 10°C.
- Suhu penyimpanan makanan matang berbeda. Penyimpanan makanan panas di atas 60°C, penyimpanan makanan dingin di bawah 4°C, makanan sisa di bawah 5°C, makanan di lemari pendingin pada suhu 10°C hingga 15°C, makanan siap santap atau telur pada suhu 1°C hingga 4°C.
Kontainer Pengiriman dan Ruang Pendingin Terbaik untuk Penyimpanan Makanan
Tabel Suhu Penyimpanan Bahan Makanan
Menyetel suhu penyimpanan bahan makanan yang tepat itu penting supaya kerusakan bisa dicegah, perkembangan bakteri dihambat, dan kualitas bahan makanan tetap terjaga. Penyetelan suhu rendah bisa menghambat pertumbuhan jamur dan mikoorganisme lain. Cek tabel suhu penyimpanan bahan makanan berikut ini.
Bahan Makanan |
Suhu |
Kemangi, akar jahe, jeruk nipis | 12-15°C |
Avokad matang, bawang kering, pisang (setelah matang) | 12-15°C |
Semangka, tomat utuh | 12-15°C |
Semua kentang kering | 12-15°C |
Semua ubi jalar kering | 12-15°C |
Lemon, mangga, courgette (zucchini) | 7-10°C |
paprika, labu, mentimun, melon utuh, buncis utuh | 7-10°C |
Kerang mentah dalam cangkang | 1,6-4,5°C |
Dressing atau saus | 1,6-3,3°C |
Keju dan telur pasteurisasi proses | (-5)-4,5°C |
Kerang mentah yang telah dikupas | (-5)-4,5°C |
Semua beri, semua buah, sayuran potong siap pakai | 1,1-2,2°C |
Brokoli, bawang, seledri, artichoke | 1,1-2,2°C |
Wortel, jagung, asparagus, kale, bawang prei | 1,1-2,2°C |
Daging masak, unggas, seafood | (-5)-1,7°C |
Salad yang mudah busuk | (-5)-1,7°C |
Jus yang didinginkan, produk susu cair | (-5)-1,7°C |
Produk susu budaya, mentega dan keju | (-5)-1,7°C |
Margarin | (-5)-1,7°C |
Ikan mentah | (-1,1)-1,1°C |
Daging mentah/unggas | (-2,2)-0°C |
Makanan beku | (-17,8°C) |
Es krim | (-23°C) |
Sebagai tambahan, suhu penyimpanan makanan jenis telur, susu dan hasil olahannya adalah (-1°C) sampai (-7°C). Penyimpanan bahan makanan di dalam cold storage haruslah terpisah dengan membaginya di rak-rak yang berbeda. Seba mencampur semua makanan dalam satu wadah dapat menyebabkan munculnya kontaminasi yang mengakibatkan kerusakan makanan.
Kontainer Pengiriman dan Ruang Pendingin Terbaik untuk Penyimpanan Makanan
Cara Penyimpanan Bahan Makanan Kering dan Basah
Salah satu cara penyimpanan bahan makanan agar tidak rusak adalah penyimpanannya tidak dicampur dalam satu wadah. Selain itu, ada bebarapa hal yang perlu diperhatikan dalam cara penyimpanannya, khususnya penyimpanan makanan kering dan basah.
Cara Penyimpanan Bahan Makanan Kering
- Suhu/temperatur: 19°C-20°C, hindari ruangan gelap dan lembap.
- Ventilasi: Udara kering dan ruang penyimpanan dilengkapi ventilasi yang baik.
- Penyimpanan: Tempatkan makanan kering di tempat tersendiri, harus terpisah, dan manfaatkan wadah gelas ataupun plastik untuk meminimalkan udara.
- Rak: Jarak antara rak dan dinding lantai minimal 15 cm dan jaraknya dengan langit-langit minimal 60 cm. Gunakan rak yang gampang dibersihkan dan dipindahkan.
Baca Juga: 5 Fungsi Chest Freezer dan Keuntungannya
Baca Juga: Suhu Penyimpanan Sayuran yang Ideal & Terbaik agar Awet
Baca Juga: Suhu Chiller yang Baik untuk Simpan Makanan & Pengaturannya
Cara Penyimpanan Bahan Makanan Basah
- Penyimpanan: Tempatkan di freezer atau refrigerator dengan suhu 0°C-10°C.
- Tempat penyimpanan: Tempatkan makanan basah di tempatnya tesendiri dan harus terpisah.