Sistem Prefabrikasi Bagi Rumah Tahan Gempa

Sangat penting memerhatikan prinsip pembuatan rumah tahan gempa. Salah satunya dengan mengadopsi bangunan sistem prefabrikasi.

Sebagai informasi, prinsip pembuatan rumah tahan gempa sebagai upaya mitigasi bencana gempa memuat tujuh poin penting.

1. Merancang denah bangunan yang simetris.
2. Konstruksi bangunan dirancang mampu menahan beban.
3. Memastikan kestabilan tanah.
4. Membangun fondasi bangunan yang kuat.
5. Membangun kerangka yang kokoh.
6. Mengomposisikan bahan adukan dengan tepat.
7. Pemilihan bahan bangunan yang tepat.

Dengan berpedoman pada prinsip tersebut, ciri-ciri rumah tahan gempa akan terpenuhi, seperti:

1. Tiang fondasi tertempel dengan kuat.
2. Adanya besi angkur yang ditambahkan pada dinding.
3. Terikatnya rangka atap ke tiang rumah.
4. Diding, tiang, dan material memiliki basis yang kuat.

Nah, bangunan dengan sistem prefabrikasi bisa menjadi solusi rumah tahan gempa. Sistem prefabrikasi adalah metode pembangunan yang komponen-komponennya dibuat secara terpisah.

Setelah jadi, komponen itu dikirim ke lokasi proyek dan dipasang untuk menjadi bangunan modular.

Dalam sistem prefabrikasi, komponen-komponen itu dipasang secara berdampingan dan ditumpuk menggunakan crane di atas sebuah fondasi yang kokoh.

Asalkan tidak ditumpuk terlalu tinggi, rumah atau bangunan yang dibuat dengan sistem prefabrikasi tidak akan roboh saat ada gempa besar.

Oleh karena itu, membuat rumah dan bangunan di daerah rawan gempa dengan bahan atau sistem prefabrikasi dapat menjadi solusi rumah tahan gempa.

Ya, bangunan prefabrikasi yang tidak akan mudah roboh saat terjadi gempa pasti lebih aman digunakan ketimbang bangunan permanen yang punya kemungkinan lebih tinggi untuk roboh.

Namun, prinsip pembuatan rumah tahan gempa sebagai upaya mitigasi bencana gempa belum terlalu populer di Indonesia. Padahal, ada banyak keuntungan memanfaatkan sistem prefabrikasi.

Sekadar informasi, ciri ciri rumah tahan gempa sebagai upaya mitigasi bencana gempa adalah sebagai berikut: Memiliki struktur bangunan yang simetris, pondasinya kuat, menggunakan beton bertulang, dan menggunakan material yang ringan.

Berdasarkan ciri-ciri itu, bangunan sistem prefab boleh dibilang termasuk dalam jenis rumah tahan gempa.

Selain bisa dimanfaatkan dalam prinsip pembuatan rumah tahan gempa sebagai upaya mitigasi bencana gempa, bangunan sistem prefabrikasi juga memberikan banyak kemudahan.

Lantas, apa saja keunggulan bangunan dengna sistem tersebut? Berikut beberapa di antaranya.

Baca Juga: Ini Definisi & Contoh Turn Key Project

Keunggulan Bangunan Sistem Prefabrikasi

1. Bangunan Mudah Dimodifikasi

Bangunan sistem prefab sangat mudah dimodifikasi. Ini karena komponennya dapat dipasang sesuai keinginan dan kebutuhan.

Dengan begitu, bangunan jenis ini memiliki fleksibilitas tinggi yang tentunya sangat menguntungkan bagi Anda yang ingin menghadirkan bangunan unik.

2. Praktis & Cepat

Dibanding membangun sebuah struktur rumah tahan gempa dengan gaya konvensional, sistem prefabrikasi dapat menghadirkan sebuah bangunan dalam waktu yang relatif lebih cepat.

Hebatnya lagi, tak perlu menunggu lama untuk bisa menggunakan bangunan itu. Setelah bangunan selesai dirakit, Anda bisa langsung menggunakannya.

3. Tahan Lama

Meski dibuat dengan sistem prefabrikasi, bangunan jenis ini mumpuni untuk penggunaan jangka panjang.

Kehadiran steel structure membuatnya tahan lama. Hal ini membuat orang tak perlu sering membeli unit baru yang berarti membantu menghemat anggaran.

Baca Juga: Ini Penjelasan Lengkap Sandwich Panel

Contoh Bangunan Sistem Prefabrikasi

Tradecorp Indonesia memiliki banyak produk bangunan sistem prefabrikasi. Berkat itu, produk kami boleh dibilang sesuai dengan prinsip pembuatan rumah tahan gempa sebagai upaya mitigasi bencana gempa.

Berikut 6 produk bangunan sistem prefabrikasi Tradecorp yang sejalan dengan dengan prinsip pembuatan rumah tahan gempa sebagai upaya mitigasi bencana gempa.

1. Bangunan Prefabrikasi ModPack