Grades of Steel: Cara Penilaian Baja Sesuai Komposisinya

Grades of steel adalah cara untuk mengelompokkan berbagai jenis baja berdasarkan komposisi dan sifat mekaniknya. Sistem ini membantu produsen dan pengguna memahami jenis baja yang paling sesuai untuk konstruksi, otomotif, dan manufaktur.

Faktor-faktor, seperti laju pendinginan dan waktu yang dihabiskan pada suhu kritis, sangat memengaruhi kekuatan baja. Dua lembar baja dengan komposisi paduan yang sama bisa memiliki grade yang berbeda karena teknik perlakuan panas yang digunakan.

Sistem pemeringkatan, seperti ASTM dan SAE, menyediakan panduan yang jelas. ASTM menggunakan huruf dan nomor untuk menggambarkan sifat unik logam. Sementara SAE memakai nomor empat digit yang menunjukkan jenis baja dan konsentrasi karbonnya.

Dengan memahami grades of steel, Anda dapat membuat pilihan yang lebih baik dalam pemilihan material. Standar ini membantu konsumen, insinyur, dan arsitek memastikan kualitas dan konsistensi baja, serta menjadikannya sebagai pertimbangan penting dalam proses konstruksi.

Sistem Grades of Steel: Society of Automotive Engineers (SAE)

Sistem pemeringkatan baja (grades of steel) yang diterapkan Society of Automotive Engineers (SAE) mengategorikan baja berdasarkan komposisi unsur utama yang terkandung di dalamnya.

Misalnya saja, baja karbon diukur dalam jumlah karbon yang ada, sedangkan baja paduan dikelompokkan berdasarkan jenis paduan yang digunakan, seperti nikel, krom, atau molibdenum.

Dalam sistem SAE, kode empat digit digunakan untuk menunjukkan grade baja. Digit pertama menunjukkan elemen paduan utama dalam baja dengan kategori umum sebagai berikut:

• 1 untuk baja karbon,
• 2 untuk baja nikel,
• 3 untuk baja nikel-kromium,
• 4 untuk baja molibdenum,
• 5 untuk baja kromium,
• 6 untuk baja kromiumvanadium,
• 7 untuk baja tungsten-kromium,
• 9 untuk baja silikon-mangan.
• Dua digit terakhir biasanya mewakili persentase kandungan karbon.

Sistem SAE menyediakan standar yang membantu produsen dan insinyur dalam memilih baja yang tepat untuk aplikasi tertentu, termasuk pembuatan komponen otomotif yang memerlukan kekuatan dan daya tahan tinggi.

Konstruksi Bangunan Terbaik untuk Direksi Keet dan Mess Karyawan

Lihat Konstruksi Light Gauge Steel

Sistem Grades of Steel: American Society for Testing and Materials (ASTM)

American Society for Testing and Materials (ASTM) juga memiliki sistem pemeringkatan baja yang diakui secara internasional. Organisasi nirlaba ini mengembangkan standar sukarela untuk produk, material, sistem, dan layanan.

Standar ASTM membantu untuk memastikan keamanan dan kualitas produk serta layanan dengan memberikan prosedur dan pedoman yang terstandarisasi.

Sistem ASTM lebih fokus pada standar pengujian dan spesifikasi yang harus dipenuhi baja agar dapat diterima untuk penggunaan tertentu. ASTM mengklasifikasikan baja berdasarkan sifat mekaniknya, seperti ketahanan terhadap tekanan, suhu, dan lingkungan yang ekstrem.

Klasifikasi ini membantu dalam memastikan bahwa baja yang digunakan memenuhi persyaratan keselamatan dan performa yang diperlukan dalam aplikasi industri.

ASTM memiliki berbagai standar untuk baja, termasuk grade, jenis, dan spesifikasi. Beberapa contoh standar ASTM yang sering digunakan meliputi:

Kode ASTM terdiri dari huruf diikuti angka yang mana huruf menunjukkan kategori material, seperti “A” untuk logam dan produk ferrous, “B” untuk logam nonferrous, dan seterusnya.

Konstruksi Bangunan Terbaik untuk Direksi Keet dan Mess Karyawan

Lihat Konstruksi Light Gauge Steel

Tradecorp Gunakan LGS untuk Konstruksi Bangunan, Bagaimana Penentuan Grade-nya?

Di Tradecorp, kami menggunakan light gauge steel (LGS) dalam proyek pembangunan konstruksi, terutama untuk pembangunan direksi keet ataupun mess karyawan. LGS terkenal karena menawarkan kekuatan, daya tahan, dan bobot ringan yang sesuai untuk kebutuhan bangunan modern saat ini.

Kami memastikan bahwa material yang digunakan telah memenuhi Australian Standard AS 1397 sebagai acuan standar dalam pemilihan material bangunan. LGS yang kami pilih terklasifikasi dalam grade G550 yang menunjukkan kekuatan yang baik untuk berbagai aplikasi konstruksi.

Sifat mekanik baja sangat penting dalam setiap aplikasi bangunan. Yield strength, kemampuan baja untuk menahan beban tanpa mengalami deformasi, diukur dalam megapascal (MPa). Grade baja yang umum digunakan mencakup:

• G250: Baja dengan kekuatan luluh minimal 250 MPa.
• G300: Baja memiliki kekuatan sedikit lebih tinggi yang cocok untuk aplikasi tertentu.
• G550: Baja ideal untuk lembaran atap dan bagian struktural yang memerlukan daya tahan tinggi.

Kami juga memastikan bahwa komposisi kimia baja sesuai dengan standar AS 1397 yang menjamin kualitasnya dapat diandalkan.