Bagi Anda yang sering membeli barang dari marketplace, e-commerce, dan lain sebagainya, atau yang menjalankan bisnis dan memiliki unsur logistik, shipping adalah istilah yang sering Anda temukan. Shipping adalah proses yang mengantarkan barang hingga ke tempat tujuan atau tangan konsumen.
Maraknya bisnis online di masa sekarang ini didukung dengan kehadiran teknologi yang mutakhir. Tak heran jika arti shipping seringkali digunakan dan dipahami oleh banyak masyarakat. Berikut ulasan seputar apa itu shipping serta fungsinya.
Shipping Adalah
Arti shipping adalah proses pengiriman barang atau komoditas dari satu tempat ke tempat lain. Shipping melibatkan kegiatan pengemasan barang, pemilihan moda transportasi, dan mengirimnya kepada penerima.
Proses ini sering terlibat dalam kegiatan bisnis, perdagangan, dan logistik untuk mengirim produk ke konsumen. Sebagai contoh, ketika Anda membeli barang online, mereka akan dikirim kepada Anda melalui proses shipping yang melibatkan penyedia jasa pengiriman seperti pos atau kurir.
Shipping adalah pengiriman yang dikenal menggunakan moda transportasi laut. Namun, seiring dengan perkembangan zaman dan kebutuhan, pengiriman juga melibatkan transportasi darat dan udara. Shipping dapat melibatkan pihak lain seperti jasa freight forwarding untuk pengiriman besar.
Arti shipping berkaitan erat dalam industri perdagangan internasional seperti ekspor barang dan impor. Apa itu shipping yang menyertakan dua negara atau lebih, maka ada persyaratan khusus yang harus dipenuhi.
Penggunaan container bekas atau unit baru menjadi hal yang umum karena shipping adalah pengiriman barang melalui jalur laut. Metode pengiriman fcl membutuhkan unit container untuk melancarkan operasionalnya. Beberapa jenis peti kemas seperti dry container atau refrigerated container digunakan untuk menyimpan dan mengirim barang ke tempat tujuan.
Konsultasikan kebutuhan kontainer kargo / kontainer pengiriman barang berkapasitas besar dan khusus bersama Tradecorp. Selain itu, kami juga menyediakan portacamp, bangunan modular, serta modifikasi kontainer lainnya untuk kebutuhan khusus.
Fungsi Shipping Adalah
Shipping tidak hanya sekedar mengirimkan barang hingga ke tangan konsumen. Ada beberapa fungsi yang terlibat dalam kegiatan shipping, yaitu:
1. Memastikan Bahan Dikelola Dengan Baik
Barang yang akan dikirim ke konsumen harus diolah dengan baik dari berbagai pemasok, sehingga penyortiran dapat berjalan dengan lancar.
2. Tempat Penyimpanan
Tempat penyimpanan barang yang terorganisir dengan baik dapat memberikan kemudahan bagi tim pengiriman barang untuk mempercepat proses distribusi, menghindari resiko kerusakan dan kesalahan dalam tempat penyimpanan.
3. Pengemasan Pengiriman
Shipping adalah aktivitas yang melibatkan pengemasan dan pengiriman barang ke konsumen. Memastikan barang dikemas dengan baik merupakan fungsi dari shipping.
Jenis Shipping Berdasarkan Proses
Shipping adalah pengiriman yang dapat dibedakan berdasarkan jenis metode proses, meliputi:
1. Pengiriman Semalam
Pengiriman ini mengartikan bahwa barang akan tiba satu hari setelah pemesanan.
2. Ekspedisi
Shipping ini lebih cepat dari pengiriman standar.
3. Pengiriman Luar Negeri
Shipping menggunakan jasa pengiriman internasional yang memiliki tarif lebih mahal biasanya.
4. Freight Shipping
Freight shipping adalah pengiriman yang merujuk pada distribusi barang berkapasitas besar. Pengiriman biasanya menggunakan palet atau peti kemas.
5. Pengiriman dengan Tarif Flat
Apa itu shipping tarif flat yaitu memiliki biaya “flat” atau tidak berubah pada pengiriman apapun dengan ukuran yang menjadi persyaratan.
6. Distribusi Ganda
Istilah pengiriman ini merujuk pada pesanan dari satu pihak yang dikirim ke beberapa alamat yang berbeda sekaligus.
Jenis Shipping Berdasarkan Transportasi Kapal
Berikut beberapa jenis pengiriman yang menggunakan kapal, yaitu:
1. Kapal Kargo
Pengiriman menggunakan kapal kargo yang umum dan sudah dilakukan sejak dahulu. Jenis kapal ini dapat mengangkut kontainer, kargo curah, dan berbagai barang lainnya.
2. Kapal Curah
Kapal curah biasanya digunakan dalam pengiriman bahan hasil sumber daya alam mentah, batu bara, biji besi, dll. Pengiriman menggunakan kapal curah hanya dapat mengangkut satu jenis muatan.
3. Kapal Kontainer
Kapal kontainer adalah jenis transportasi yang digunakan untuk mengangkut peti kemas. Container 20 feet dan container 40 feet menjadi beberapa unit yang banyak diangkut untuk dikirim dari satu tempat ke daerah tujuan lainnya.
4. Kapal Tanker
Sesuai dengan namanya, kapal tanker merupakan transportasi untuk mengirim barang khusus. Beberapa jenis barang yang diangkut seperti bahan cair, minyak, bahan kimia, atau gas. Kapal tanker dapat disesuaikan dengan jenis muatannya.
Jenis Shipping Secara Umum
Berikut adalah beberapa jenis pengiriman yang umum digunakan:
1. Pengiriman Laut
Barang dikirim melalui jalur laut menggunakan transportasi kapal. Jenis ini sering digunakan untuk mengirim barang dalam jumlah besar antar benua. Pengiriman laut dapat memakan waktu lebih lama daripada jenis lainnya, tetapi seringkali lebih ekonomis untuk barang berukuran besar dan berat.
2. Pengiriman Udara
Pengiriman udara melibatkan pesawat terbang untuk mengirim barang dan menjadi opsi yang lebih cepat. Jenis barang elektronik atau barang-barang mewah biasanya dikirim memakai pesawat.
3. Pengiriman Darat
Arti shipping darat adalah pengiriman barang melalui jalan raya atau rel kereta, termasuk truk dan kereta. Pengiriman darat sangat fleksibel dan cocok untuk mengirim barang dalam negeri atau antar kota.
4. Pengiriman Multimoda
Pengiriman multimoda melibatkan lebih dari satu moda transportasi untuk mengirim barang dari titik asal ke tujuan. Misalnya, barang diangkut dengan truk ke pelabuhan, kemudian dikirim dengan kapal laut ke tujuan akhir.
Shipping adalah kegiatan yang fleksibilitas untuk memenuhi kebutuhan pengiriman berdasarkan waktu, jarak, dan jenis barang yang akan dikirimkan.
Tips Dalam Melakukan Pengiriman
Shipping adalah hal yang harus dilakukan dengan prosedur yang tepat agar barang dapat tiba di tangan konsumen dengan aman. Berikut beberapa tips sederhana dalam melakukan pengiriman, yaitu:
1. Memilih Layanan Pengiriman yang Tepat
Pilih layanan pengiriman yang sesuai dengan kebutuhan Anda. Misalnya, jika Anda menginginkan pengiriman cepat, gunakan layanan ekspres. Jika barang Anda besar, pertimbangkan pengiriman laut. Pilih penyedia layanan pengiriman yang terpercaya atau agen resmi.
2. Packing Barang Dengan Baik
Pastikan barang yang akan Anda kirim dikemas dengan aman. Gunakan bahan kemasan yang kokoh, seperti kotak karton dan bahan pelindung seperti bubble wrap atau styrofoam agar barang tidak bergerak di dalam kemasan.
3. Label dengan Jelas
Berikan label yang jelas dan lengkap pada paket, seperti kontak pengirim, alamat penerima, dan nomor pelacakan.
4. Pertimbangkan Asuransi
Jika barang yang dikirim memiliki nilai tinggi, pertimbangkan untuk mengasuransikan pengiriman. Hal ini akan memberikan perlindungan bila terjadi kerusakan atau hilangnya barang.
5. Dokumen yang Diperlukan
Persiapkan semua dokumen yang diperlukan untuk pengiriman internasional, seperti faktur, izin ekspor, atau bea cukai.
FAQ
APA ITU SHIPPING EKSPOR?
Shipping ekspor adalah kegiatan pengiriman barang dalam keluar negeri dengan persiapan fisik barang hingga dokumen. Pengangkutan ekspor dimulai dari gudang ke tempat tujuan.
APA FUNGSI DARI SHIPPING LINE?
Shipping line berfungsi membantu pengguna dalam mengatur dokumen serta menentukan jalur dan jadwal pengiriman.
APA YANG DIMAKSUD DENGAN SHIPPING FEE?
Shipping fee adalah tarif pengiriman yang dikenakan atas kegiatan distribusi barang dari satu tempat ke tempat tujuan.