Pengiriman dan Penyimpanan Efisien dengan Gudang Kontainer

Pengiriman dan penyimpanan efisien adalah tujuan yang hendak dicapai pemilik usaha, terutama warehouse manager. Untuk mewujudkan tujuan tersebut, penting bagi warehouse manager untuk memerhatikan standar penyimpanan barang di gudang dan metodenya.

Dengan mempertimbangkan standar dan sistem pergudangan serta pengiriman, pemilik usaha atau warehouse manager harus memilih sarana dan prasarana pendukung yang tepat guna demi terciptanya efisiensi dalam aktvitas pergundangan dan transportasi.

Dalam aktivitas pergudangan, yang dimaksud penyimpanan barang adalah proses penyimpanan dan penyiapan barang ataupun kargo dengan menempatkannya di gudang.

Tujuan penyimpanan barang di gudang adalah untuk menjadikan barang atau kargo yang tersimpan lebih tertata, barang atau kargo gampang ditemukan, dan memudahkan dalam pengelolaanya. 

Pada akhirnya, pemenuhan tujuan ini akan memelihara kondisi, kualitas, dan ketahanan barang yang disimpan di gudang.

Ulasan dari Tradecorp Indonesia kali ini akan mengupas bagaimana menciptakan pengiriman dan penyimpanan efisien. Simak penjelasannya berikut ini!

Pengiriman dan Penyimpanan Efisien Perlu Standar Penyimpanan Barang Di Gudang

Penyimpanan barang di gudang memiliki standar yang menjadi panduan bagi warehouse manager untuk menjaga barang atau kargo dalam kondisi terbaiknya.

Pastinya barang atau kargo yang terjaga baik akan menghindarkan pemilik usaha dari kerugian karena kerusakan barang. Berikut ini standar penyimpanan barang di gudang untuk membantu Anda menciptakan efisiensi.

1. Cek Mutu Pengemasan

Pengemasan menjadi solusi menjaga barang agar tidak rusak. Pengemasan juga berguna dalam menjamin kualitas barang.

Banyak pilihan instrumen yang membantu Anda untuk mengemas barang atau kargo, seperi bubble wrap, kardus, ataupun kotak kayu. Tambahkan label khusus untuk barang-barang yang rentan rusak, pecah, ataupun terbarkar.

2. Hindarkan Barang Berisiko dari Penumpukan

Penumpukan barang dapat dilakukan sepanjang mengikuti prosedur. Ada barang tertentu yang tidak memungkinkan untuk ditumpuk karena memiliki kandungan berbahaya.

Untuk barang yang bisa ditumpuk, posisikan barang yang berbeban berat di bawah kemudian barang dengan beban ringan di atas supaya tumpukannya stabil.

3. Gunakan Palet Berkualitas

Palet adalah instrumen berstruktur datar yang umumnya berbahan kayu untuk memudahkan pemindahan dan pengangkutan barang. Karena kayu rentan diserang rayap, muncul inovasi menggunakan material plastik sebagai bahan palet.

Pemakaian palet akan efektif jika ditempatkan di permukaan datar sehingga mampu menopang barang ataupun kargo dengan baik. Lengkapi dengan jaring pengaman yang terpasang menyelimuti barang agar posisi barang tetap stabil.

Pilihlah palet dengan mengutamakan kualitas dibandingkan harga. Harga murah, tetapi kualitas barang minim akan berisiko menyebabkan kerusakan barang.

4. Miliki Izin Terlebih Dahulu untuk Penyimpanan Barang Berbahaya

Terdapat barang yang digolongkan sebagai barang berbaya, seperti barang mudah meledak, barang korosif, dan barang mudah terbakar. Penyimpanan barang-barang tersebut memerlukan izin khusus.

Jika berencana menyimpan barang berbahaya di gudang, dapatkan izin terlebih dahulu dari pihak berwenang. Keberadaan izin menghindarkan Anda dari pelanggaran hukum yang berlaku.

Pemakaian palet akan efektif jika ditempatkan di permukaan datar sehingga mampu menopang barang ataupun kargo dengan baik. Lengkapi dengan jaring pengaman yang terpasang menyelimuti barang agar posisi barang tetap stabil.

Pilihlah palet dengan mengutamakan kualitas dibandingkan harga. Harga murah, tetapi kualitas barang minim akan berisiko menyebabkan kerusakan barang.

5. Kontrol Proses Bongkar Muat Barang

Kegiatan bongkar muat barang berjalan lancar dengan ditunjang penggunaan instrumen yang efektif. Paling minimal siapkan forklift, pallet truck, dan troli agar proses bongkar muat barang berlangsung tanpa kendala.

6. Install Perangkat Keamanan

Jaga keamanan gudang penyimpanan dengan memasang perangkat CCTV di dalam dan luar ruangan. Tempatkan juga petugas keamanan terlatih untuk mengantipasi terjadinya pencurian ataupun aksi kriminalitas lainnya yang berpotensi menyebabkan barang rusak ataupun hilang.

Sistem atau Metode Penyimpanan Barang

20' Storage Sliding Door Unit

20' Sliding Door

40' Storage Unit

40′ Storage Unit

Selain standar yang berlaku, penyimpanan barang juga memiliki caranya tersendiri. Penggunaan ruang gudang penyimpanan dapat dioptimalkan jika metode penyimpanan yang digunakan bekerja secara efektif dan efisien.

Terdapat beberapa metode yang bisa warehouse manager pilih untuk menata barang dengan kubikasi ruang yang tersedia.

1. Dedicated Storage

Dedicated storage adalah metode penyimpanan barang di gudang yang mensyaratkan produk atau barang disimpan di lokasi yang tetap. Dengan kata lain, lokasi tak boleh berubah ataupun berganti fungsi sebagai penyimpanan produk lain.

Metode ini menguntungkan staff gudang karena memberi kemudahan dalam menemukan produk yang tersimpan. Minusnya, metode ini bisa saja menyisakan ruang kosong sebagai konsekuensi karena tidak boleh ada produk lain.

2. Randomized Storage

Randomized storage adalah metode penyimpanan barang yang memungkinkan berbagai jenis produk bercampur dalam satu lokasi penyimpanan. Kekurangan dari pemakaian metode ini adalah pencarian barang menjadi sulit dilakukan.

3. Class-based Storage

Class-based storage adalah metode penyimpanan barang yang mengombinasikan dedicated storage dengan randomized storage. Metode ini bekerja dengan membagi lokasi penyimpanan menjadi beberapa titik berdasarkan karakteristik barang yang disimpan.

4. Shared Storage

Shared storage adalah metode penyimpanan barang yang penerapannya berdasarkan waktu produk masuk dan produk keluar dari gudang. Kelebihan dari penggunaan metode ini adalah pemindahan barang bisa berlangsung cepat dan teratur

5. Cube Per Order Index Policy

Cube Per Order Index Policy adalah metode penyimpanan barang berdasarkan kategori dan jarak perpindahan produk. Penggunaan metode ini sangat cocok untuk ruang penyimpanan yang besar.

Sistem atau Metode Penyimpanan Barang

Cold Storage Complex

Cold Storage Complex

40′ High Cube Refrigerated Super Freezer Container

40′ HC Super Freezer

Fungsi kontainer berperan besar dalam kegiatan bongkar muat sekaligus pengiriman barang. Inovasi yang muncul bahkan menambah fungsi kontainer pengiriman untuk menyimpan barang layaknya gudang.

Alih fungsi kontainer yang semula untuk pengiriman kemudian menjadi gudang bisa menjadi solusi terbaik bagi warehouse manager yang membutuhkan fasilitas penyimpanan yang efisien dari segi pemakaian lahan dan biaya.

Ada banyak keuntungan penggunaan kontainer sebagai fasilitas penyimpanan.

Kontainer pengiriman dirancang untuk membawa muatan secara aman, baik di darat maupun di laut. Daya tahan kontainer terhadap air dan badai tetap ada dengan mempertahankan beberapa bagian kontainer.

Material dan desain kontainer juga memungkinkannya untuk tahan terhadap terpaan angin kencang.

Untuk melindungi muatan, kontainer juga dirancang untuk menghindari hewan pengeran dan serangga merusak produk atau muatan.

Struktur dan model kontainer tersedia dalam ukuran 20 feet dan 40 feet. Struktur dan model tersebut menjadikan ruang gudang kontainer dapat diperluas.

Pilihan Kontainer sebagai Transportasi Pengiriman Efisien

Ada beragam pilihan kontainer yang membantu pendistribusian kargo ke banyak destinasi. Tiap-tiap jenis kontainer pengiriman memiliki fungsinya masing-masing.

Pertama-tama, Anda perlu mengetahui karakteristik dari muatan yang diangkut, apakah muatan kering, memerlukan temperatur khusus, berbetuk cair atau gas, hingga dimensi ukuran dan beratnya.

Kalau sudah tahu, cek pilhan kontainer berikut ini dan macam-macam barang yang bisa diangkutnya.

1. Dry Container (General Purpose)

20'GP Container, 20'GP Container RAL 5013 Cobalt, 20'GP Container Capacity, 20' General Purpose Container, 20ft GP Container, 20feet Container

20' Dry Container

Sell, Rent 40ft General Purpose Shipping Container Light Pine Green / Used in Indonesia. Available with a good price. Get the best deal now!

40′ Dry Container

2. Open Top Container

Open top shipping container ukuran 20 feet views 45 derajat samping dan belakang.

20' Open Top Container

40′ Open Top with Soft Top Container (Turquoise)

40′ Open Top Container

3. Flat Rack Container

20' Flat Rack (Blue)

20' Flat Rack Container

40' Flat Rack (Orange) kondisi tertutup ke bawah view samping

40′ Flat Rack Container

4. Refrigerated Container

Reefer Container ukuran 20 feet

20' Refrigerated

40' Reefer Container memperlihatkan bagisan mesin pendingin di belakang container.

40′ Refrigerated

5. Tank Container

20 Feet ISO Tank T11 Container End

20' ISO Tank

40' Tank Container (Chrome)

40′ ISO Tank

FAQ

Cara menyimpan barang yang efektif dimulai dengan mempersiapkan gudang penyimpanan yang memadai, pemberian label di tiap produk, mengelompokkan jenis produk, dan pemilihan metode penyimpanan yang cocok.

Tujuan penyimpanan barang di gudang adalah untuk menjaga barang supaya tidak cepat rusak, tidak hilang, tersusun rapi, dan memudahkan staff gudang menemukannya dengan cepat. Kapasitas penyimpanan barang berskala kecil dapat menggunakan container office yang bersifat portable.

Penyimpanan barang dengan baik akan menjaga kondisi, kualitas, dan daya tahan barang. Dengan begitu, kualitas barang tetap terjamin.

Pilihlah kontainer sesuai fungsinya. Fungsi tiap kontainer menyesuiakan dengan desain, rancangan, dan fitur-fitur yang terdapat pada kontainer.